SELAMAT DATANG DI WEBSITE DESA PENILIKAN BERIMAN (BERSIH INDAH DAN AMAN) KECAMATAN PENINJAUAN KAB. OKU SEMATERA SELATAN (EMAIL : penilikan@gmail.com Hp : 085269426958/082376958499)

POSYANDU



KATA PENGANTAR


Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang  telah melimpahkan rahmat dan karunianya, sehingga kami dapat menyusun profil Posyandu Delima Desa Penilikan Tahun 2014 ini dengan baik, tanpa ada hambatan yang berarti.

Profil Posyandu di susun sebagai bahan informasi secara menyeluruh tantang kegiatan Posyandu di Desa Penilikan dari tahun 2012, 2013 dan  2014. Data –data dalam profil Posyandu Delima di Peroleh dari POSKESDES, POSYANDU, dan Pencatatan yang ada di PKK Desa Penilikan.
Pembuatan Profil ini melibatkan barbagai pihak, oleh karna itu kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan Profil Posyandu. Baik bantuan moral maupun material semoga Allah SWT mencatat bantuan tersebut sebagai amal perbuatan baik bagi yang bersangkutan.
Kami menyadari bahwa penyusunan profil Posyandu ini masih jauh dari kesempurnaan, karna itu  kami mohon petunjuk, saran dan kritik yang bersipat membangun demi untuk perbaikan di  masa yang akan dating.
Demikianlah Profil Posyandu Delima Desa Penilikan Tahun 2014, semoga dapat bermanfaat bagi yang berkepentingan dan berguna untuk Penyusunan Rencana Program Posyandu dimasa yang akan datang.

Tim Penyusun



BAB I
PENDAHULUAN

A.    LATAR BELAKANG
Pembangunan kesehatan dewasa ini telah mengalami kemajuanyang cukup pesat terutama dalam hal kebijakan maupun strategi yang telah diterapkan dalam setiap upaya kesehatan. Salah satu upaya itu adalah direncanakan Gerakan Pembangunan Berwawasan Kesehatan sebagai Strategi Pembangunan Nasional untuk mewujudkan Indonesia sehat 2014, prioritas pembangunan kesehatan lebih difokuskan pada upaya peningkatan, pemeliharaan dan perlindungan penduduk agar dapat hidup sehat secara mandiri.
Kesehatan merupakan hak asazi dan sekaligus sebagai investasi sehingga perlu diupayakan, diperjuangkan dan tingkatkan oleh setiap individu dan oleh seluruh komponen bangsa, agar masyarakat dapat menikmati hidup sehat dan pada akhirnyadapat mewujudkan derajat kesehatan yang optimal. Hal ini dilakukan karena kesehatan bukanlah tanggung jawab pemerintah saja namun merupakan tanggung jawab barsama pemerintahan dan masyarakat swasta.
Posyandu merupakan salah satu bentuk upaya kesehatan bersumber daya masyarakat (UKBM), yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan guna memperdayakan masyarakat dan member kemudahan kepada masyarakat dalam memproleh pelayanan kesehatan dasar utamanya untuk mempercapat penurunan angka Kematian Ibu dan Bayi.
Profil Posyandu  Delima Desa Penilikan merupakan gambaran situasi kesehatan ibu dan anak di Desa Penilikan yang diterbitkan setahun sekali. Profil ini memuat berbagai macam data tentang kesehatan, keluarga berencana dan lain-lainnya, yang dapat dipergunakan untuk merencanakan kegiatan tahunan dalam rangka menuju masyarakat Indonesia yang sehat dan mandiri. Khususnya masyarakat di Desa Penilikan denga menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Data-data dan informasi dalam profil Posyandu Delima ini bersumber laporan pelaksanaan kegiatan program poyandu di Desa Penilikan tahun 2012,2013,2014 sampai dengan bulan maret tahun 2015, serta informasi dari Petugas Penyuluh Keluarga Berencana, TP, PKK dan Bidan Desa serta para Kader yang ada di Desa.
Penyelenggaraan Posyandu Delima sudah terintegrasi denga PAUD, ini terlihat dari setiap kegiatan penimbangan yang dilakukan setiap tanggal 12 (bukan hari libur) anak-anak balita dan batita dapat menggunakan alat permainan edukatif (BKB) yang merupakan salah  satu kegiatan tambahan posyandu Delima.
Posyandu Delima masih dalam strata purnama, Karen karena walaupun sudah melaksanakan kegiatan tambahan seperti posyandu yang sudah terintegrasi PAUD, Bina Keluarga Balita (BKB) dan penyuluhan terhadap ibu-ibu batita dan balita. Sumber dana penyelenggaraan masih sangat tergantung dengan dana Gubernur dan Desa.

B.     TUJUAN
TUJUAN UMUM
Memberikan gambaran Kesehatan Ibu dan Anak secara menyekuruh di wilayah Desa Penilikan dalam rangka meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) yang berhasil guna dan berdaya guna yang memacu kepada visi Indonesi Sehat 2014. Tersedianya data kesehatan yang meliputi data lingkungan fisik/biologik, data prilaku kesehatan masyarakat, data demografi dan data social ekonomi. Tersedianya data tentang angka kematian, angka kesaktian, dan status gizi.
Profil Posyandu ini juga dapat dijadikan sebagai alat pemantau (monitoring) penilaian, evaluasi tahunan tentang program kesehatan di wilayah Desa Penilikan. Selanjutnya data-data dalam profil Posyandu Delima dapat dijadikan sebagai bahan perencanaan kegiatan yang berhubungan dengan peningkatan derajat kesehatan masyarakat.

TUJUAN KHUSUS
1.      Mengetahui strata Posyandu Delima
2.      Mengetahui status kesehatan Ibu dan Anak di Desa Penilikan
3.      Mengetahui tingkat  partisipasi masyarakat dalam memberdayakan UKBM seperti Posyandu, Poskesdes.



BAB II
KONSEP DASAR POSYANDU

A.    PENGERTIAN
Posyandu merupakan salah satu bentuk UKBM yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembanguanan kesehatan guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk memperoleh pelayanan kesehatan  dasar, utamanya untuk mempercepat Penurunan Kematian Ibu dan Bayi.
B.     TUJUAN
1.      Tujuan Umum
Menunjang percepatan penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di Desa Penilikan melalui upaya pemberdayaan masyarakat.
2.      Tujuan Khusus
a.       Meningkatkan peran masyarakat dalam penyelenggaraan upaya kesehatan dasar terutama yang berkaitan dengan penurunan AKI dan AKB di Desa Penilikan.
b.      Meningkatkan peran lintas sektoral dalam penyelenggaraan Posyandu terutama yang berkaitan dengan AKI dan AKB di Desa Penilikan.
c.       Meningkatnya cakupan dan jangkauan pelayanan kesehatan dasar, terutama yang berkaitan dengan penurunan AKI dan AKB.

C.     SASARAN
Bayi sebanyak                                     : 58   Orang
Balita sebanyak                                   : 260 Orang
Ibu hamil, melahirkan, nifas dan
Menyusui sebanyak                             : 61   Orang
Pasangan Usia Subur (PUS)               : 521 Orang





D.    FUNGSI        
1.      Sebagai wadah pemberdayaan dalam alih informasi dan keterampilan dari petugas kepada masyarakat dan antara sesame masyarakat dalam rangka mempercepat penurunan angka kematian ibu dan angka kematian bayi.
2.      Sebagai wadah untuk mendekatkan pelayanan kesehatan dasar terutama yang berkaitan dengan penurunan Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi.


E.     PENGORGANISASIAN
Di Desa Penilikan telah dibentuk Tim Kelompok Kerja Operasional (Pokjanal) Posyandu untuk tingkat Desa, dengan susunan sebagai berikut :
I.          Pelindung/ Penasehat                   : KEPALA DESA
II.       Pengarah                                      : 1. Sekretaris Desa
: 2. Ketua TP.PKK Desa
III.    Ketua Umum                               : Kaur Pembangunan
a.       Ketua I                                   : Bidan Desa
b.      Ketua II                                 : Ketua Pokja I TP. PKK
IV.    Sekretaris                                     : PLKB Desa
V.       Anggota                                       : a. Kaur Pemerintahan
: b. Kaur Kessos
: c. Ketua Karang Taruna
: d. Ketua LPM


BAB III
GAMBARAN UMUM

A. SITUASI UMUM
Secara geografis Desa Penilikan dengan luas wilayah 12.12 Ha, terbagi manjadi 5 dusun, 15 rukun tetangga (RT) dengan batas-batas sebagai berikut:
1.      Sebelah Timur berbatas dengan Desa Peninjauan
2.      Sebalah Barat berbatasan dengan Desa Peninjauan
3.      Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Mandala
4.      Sebelah Utara berbatasan dengan Dusun Metur.
Secara Administratif Desa Penilikan terletak ± 1.5 Km dari Ibu Kota Kecamatan dan ± 50 Km dari Ibu Kota Kabupaten serta 250 Km dari Ibu Kota Provinsi
B.  DEMOGRAFI
Jumlah Penduduk Desa Penilikan 2.317 Jiwa dan 631 Kepala Keluarga. Adapun mata pencaharian sebagian besar penduduk adalah bertani dan berkebun, sebagian lagi bekerja sebagai buruh, Pegawai Negeri Sipil atau BUMN, serta ada juga yang berdagang.


C.  SARANA PELAYANAN KESEHATAN
Sarana Pelayanan Kesehatan di Desa Penilikan pada awalnya hanya ada seorang Bidan Desa yang melayani seluruh masalah kesehatan masyarakat. Dalam perkembangan selanjutnya, diawal tahun 2009 status rumah bidan Desa tingkatkan menjadi POSKESDES yang  memperoleh dana DHS baik peningkatan infrastruktur berupa pembangunan Gedung POSKESDES yang cukup refresentatif maupun pelayanan.
Selain itu terdapat juga sarana pelayanan kesehatan yang dikelola oleh masyarakat dalam hal ini TP. PKK dan kader-kadernya dalam wadah Posyandu Balita dan Posyandu Lansia.

D.  GAMBARAN DERAJAT KESEHATAN
Derajat kesehatan masyarakat adalah tujuan utama dari system kesehatan. Artinya bahwa system kesehatan harus dapat mengupayakan derajat kesehatans sebaik-baiknya bagi seluruh masyarakat. Derajat kesehatan yang optimal akan terlihat dari unsur kualitas hidup serta unsur moralitas dimana hal tersebut dipengaruhi oleh morbiditas dan status gizi.
1.      MORTALITAS
a.       Angka Kematian Bayi
Pada tahun 2014 jumlah sasaran Bayi di Desa Penilikan  sebanyak 58  Bayi
b.      Angka Kematian Ibu Maternal
Dewasa ini derajat kesehatan ibu masih rawan disebabkan factor-faktor yang meningkatkan resiko terhadap kematian ibu masih sering ditemukan, diantaranya : usia saat hamil terlalu muda/tua, paritas tinggi dan jarak kelahiran kurang dari 2 tahun.
Berdasarkan laporan dari Poskesdes Desa Siaga dari 61 jumlah sasaran persalinan tidak terdapat kematian maternal.

2.      MORBIDITAS
Berdasarkan laporan dari Posekesdes Desa Penilikan tahun 2014, mordalitas dapat dikelompokan menjadi 10 Penyakit terbanyak yang di derita oleh masyarakat, data penyakit tersebut menggambarkan status kesehatan masyarakat Desa Penilikan yang terdapat pada tabel berikut :

Tabel 10 Penyakit terbanyak di Desa Penilikan Tahun 2014
No
JENIS PENYAKIT
JUMLAH
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10
Infeksi Akut Pada Saluran Pernapasan Atas (ISPA)
Penyakit tekanan darah tinggi
Gasteritis
Penyakit Pada system jaringan otot masuk Rhematik
Diare
Observasi Typoid
Luka
Penyakit Kulit Infeksi
OMA
Penyakit Kulit Alergi
366
56
305
254
25
62
30
47
15
25


3.      STATUS GIZI
Status Gizi seseorang erat kaitannya dengan permasalahan kesehatan secara umum karena disamping merupakan factor predisposisi yang dapat memperparah penyakit infeksi juga dapat menyebabkan gangguan kesehatan individual, bahkan status janin yang masih dalam kandungan ataau yang sedang menyusui sangat dipengaruhi oleh status gizi ibu hamil dan ibu menyusui.
Permasalahan gizi ditentukan oleh 2 faktor, yaitu secara langsung dan secara tidak langsung adapun hal yang mempengaruhi secara langsung adalah asupan gizi dan infeksi. Sedangkan factor tidak langsung meliputi : Masalah gizi juga menjadi akibat penurunan daya tahan tubuh sehingga mempermudah infeksi dan kematian.
Program perbaikan gizi bertujuan untuk meningkatkan mutu gizi, konsumsi pangan sehingga berdampak pada perbaikan status gizi masyarakat. Peningkatan status gizi diarahkan pada peningkatan intelektualitas, produktifitas dan prestasi kerja serta penurunan angka status gizi kurang dan buruk.

Indikator –indikator status gizi :
a.       Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR < 2500 gr)
Jumlah BBLR yang dilaporkan oleh bidan Desa dan Poskesdes sampai dengan bulan Desember 2014 sebanyak 3 dari jumlah bayi sebanyak : 46 bayi atau 3,22 %.
b.      Gizi Balita
Status gizi balita yang dicatat melalui survey yang dilakuakan oleh kader Poskesdes pada tahun 2014 samapai dengan bulan Desember adalah sebagai berikut :
-          Status Gizi Buruk   0 %
-          Status Gizi Kurang 0.67 %
-          Status Gizi Baik  98 %
-          Status Gizi Lebih 1,33 %
c.       Kurang Energi Kronis (KEK)
Indikator KEK diketahui dengan maksud untuk mengatahui status gizi wanita usia subur (WUS) 15-49 Tahun, yaitu dengan menggunakan standar lengan atas (LILA) < 23,5 cm, dari jumlah sasaran ibu hamil 55 orang ditemukan ibu hamil KEK sebanyak 1 orang (1.8 %)
d.      Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY)
Angka prevalensi GAKY masyarakat dilihat dari prevalensi pada anak sekolah di desa Penilikan pada tahun 2013 dan ternyata tidak ditemukan kasus GAKY

BAB  IV
HASIL KEGIATAN PROGRAM POSYANDU DELIMA
DESA PENILIKAN TAHUN 2014


A.    KEGIATAN UTAMA
Adapun cakupan hasil kegiatan yang ditunjang oleh kegiatan utama di Posyandu antara lain adalah :
1.      Hasil penimbangan bulanan
Berdasarkan laporan hasil penimbangan bulanan posyandu Delima Desa Penilikan sampai dengan Desember 2014 adalah sebagai berikut :
-          Jumlah Posyandu                                             : 1 Posyandu
-          Jumlah Kader aktif                                           : 10 Orang
-          Jumlah Anak (S)                                               : 260 Anak
-          Jumlah Anak yang memiliki KMS (K) : 260 Anak
-          Jumlah Anak ditimbang                                   : 260 Anak
-          Jumlah Anak dengan Timbangan Naik            : 235 Anak

2.      Kesehatan Ibu dan Anak
Berdasarkan laporan F 1 tentang pelayanan kesehatan ibu hamil sampai dengan bulan Desember 2014 adalah sebagai berikut :
-          Cakupan K1                                                     : 96,87 %
-          Cakupan K4                                                     : 86,27 %
-          Cakupan Deteksi Ibu hamil resti                      : 15 %
-          Rujukan ibu hamil resti                                    : 7.8 %
-          Cakupan ibu hamil dilayani                              : 100 %
-          Cakupan persalinan oleh nakes                        : 91,8 %
-          Cakupan pelayanan ibu nipas                           : 91,8 %
-          Kunjungan Neonatus                                       : 100 %
-          Neonatus resiko tinggi                                                 : 3.4 %
-          Neonatus resiko tinggi ditangani                     : 100 %

3.      Keluarga Berencana
-          Jumlah PUS                                                      : 521 Pasangan
-          Peserta KB baru                                               :  44 Orang
-          Cakupan KB aktif                                            :  449 Orang (86.1%)
-          Pesereta KB aktif MKJP                                  :
a.       IUD                                                            : 7 orang (1.5%)
b.      MOP/MOW                                               : 20 Orang (4.4 %)
c.       Inplant                                                        : 59 Orang (13.1%)
-           Peserta KB aktif non MKJP
a.       Suntik                                                         : 286 Orang (63.7 %)
b.      PIL                                                                         : 53 Orang (11.8 %)
c.       Kondom                                                     : 24 Orang (5.3 %)
4.      Imunisasi
-          Cakupan Imunisasi BCG + Pol 1                     : 81.0 %
-          Cakupan DPTHB 1 + Pol 2                             : 94.8 %
-          Cakupan DPTHB 2 + Pol 3                             : 89.6 %
-          Cakupan DPTHB 3 + Pol 4                             : 81.0 %
-          Campak                                                            : 89.6 %
-          HB 0-7 Hari                                                     : 75.8 %

5.      GIZI
-          Bayi dan Balita  BGM                                     : 1.7 %
-          Bayi BGM mendapatkan MP ASI                   : 1.7 %
-          Cakupan FE 1 Ibu hamil                                  : 86.0 %
-          Cakupan FE 3 Ibu hamil                                  : 84.4 %

B.     KEGIATAN PENGEMBANGAN
Selain melaksanakan kegiatan utama, Posyandu Delima juga melaksanakan kegiatan tambahan antara lain :
1.      Bina Keluarga Balita (BKB)
2.      Pendidikan anak usia dini (PAUD) terintegrasi Posyandu
3.      Pemanfaatan tanah pekarangan melalui tanaman obat keluarga (TOGA)
4.      Kegiatan ekonomi produktif seperti usaha peningkatan penghasilan keluarga dan simpan pinjam yang dikelola bersama dengan TP. PKK Desa
5.      Tabungan ibu bersalin (TABULIN)
6.      Penyuluhan Promkes


C.     KEGIATAN PEMBINAAN
Pembinaan Posyandu yang telah dilaksanakan sampai dengan bulan Desember 2014 di Desa Penilikan antara lain :
1.      Pengadaan baju seragam Kader
2.      Pengadaan makanan tambahan ( MP. ASI )
3.      Pengadaan peralatan penunjang Posyandu : Cangkir dan Sendok, timbangan Dewasa untuk lansia, VCD untuk latihan
4.      Senam bagi lansia
5.      Pelatihan Kader Posyandu

D.    HASIL YANG DIHARAPKAN
Dari  berbagai kegiatan pembinaan posyandu yang dilakukan, diharapkan target pencapaian strata posyandu Purnama pada tahun 2014 tercapai. Sehingga tidak terjadinya angka kematian  ibu dan bayi.

E.     MASALAH YANG DIHADAPI
Walaupun berbagai kegiatan telah dilakukan dalam rangka pembinaan untuk meningkatkan strata posyandu, akan tetapi hasil yang diperoleh masih belum maksimal, hal ini antara lain disebabkan oleh :
1.       Pembinaan Posyandu dari kecamatan dan Kabupaten secara tepadu dan berkesinambungan belum maksimal
2.      Kader Posyandu merupakan pekerjaan yang sifatnya sukarela dan tidak semua orang mau dan mampu menjalankannya
3.      Posyandu Delima belum memiliki bangunan sendiri dan permanen
4.      Sarana posyandu delima masih sangat minim



BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN


A.    KESIMPULAN
1.      Posyandu Delima pada strata Purnama
2.      Posyandu Delima sudah memiliki kegiatan tambahan
3.      Posyandu Delima sudah teringtegrasi dengan PAUD

B.     SARAN
1.      Untuk meningkatkan strata Posyandu yang kita harapkan, dianggap penting dilaksanakannya pelatihan dan pembinaan bagi mereka yang telibat langsung atau tidak langsung dalam mengelola posyandu
2.      Untuk lebih meningkatkan partisifasi masyarakat hendaknya dimasa yang akan datang Posyandu memiliki tempat yang layak untuk melaksanakan seluruh kegiatan yang berhubungan dengan ibu dan anak.
3.      Perlu adanya hubungan kerjasama antar lembaga kemasyarakatan yang ada di Desa dengan lintas sektor terkait mendapat dukungan dari seluruh lapisan masyarakat.


Demikianlah Profil Posyandu ini dibuat sebagai bahan masukan untuk pengembangan Program Posyandu yang lebih baik.



Penilikan, 27 Desember 2014
KETUA KADER POSYANDU




ANDRIANI